By Yōsuke Shiokawa, mantan direktur Fate/Grand Order, mengungkapkan side-scrolling action RPG bernama Tsurugihime di acara Indie Live Expo pada 4 Desember. Game ini akan dirilis di PC melalui Steam pada tahun 2024.
Studio baru Fahrenheit 213 dari Shiokawa menayangkan trailer gameplay:
Pengembang menjelaskan game-nya sebagai berikut:
Pertempuran terakhir berlangsung dalam 100 hari. Bagaimana kamu menghabiskan hari-hari itu terserah kamu, sang pemain. Game ini menggunakan side-scrolling action RPG yang dicintai selamanya sebagai dasarnya sambil menggabungkan berbagai elemen “crafting.” Kamu dapat bertempur, berlatih, menjelajah, dan bahkan membuat “sister.” Sebuah RPG di mana kamu bahkan bisa “craft” takdir itu sendiri.
Ilustrator Kouhaku Kuroboshi (ilustrator di Kino’s Journey dan Sword Art Online Alternative: Gun Gale Online) mendesain karakternya, dan Takeharu Ishimoto menggubah musiknya.
Shiokawa meninggalkan Delight Works pada Februari 2022 untuk membentuk studio barunya, Fahrenheit 213, yang akan berfokus pada pengembangan kekayaan intelektual baru.
Dalam sebuah wawancara pada Oktober 2022, dia menjelaskan bahwa setelah menyelesaikan pekerjaannya pada game spinoff Fate/Grand Order Waltz in the MOONLIGHT/LOSTROOM pada tahun 2020, dia merasa bahwa dia telah mencapai semua yang dia inginkan dengan Fate/Grand Order dan ingin mengerjakan judul baru. Namun, suasana di Delight Works telah berubah, jadi dia memutuskan untuk independen. Dia mengatakan bahwa dia ingin membuat game aksi 3D dan sedang mengembangkannya untuk PC. Dia juga memiliki rencana untuk membuat game berskala lebih besar untuk konsol dan smartphone.
Shiokawa bergabung dengan Delight Works pada tahun 2016 dan bekerja sebagai direktur pada game Fate/Grand Order. Dia sebelumnya bekerja di Square Enix dan mengerjakan game seperti Kingdom Hearts II dan Dissidia: Final Fantasy.
Pada Desember 2021, Aniplex mengumumkan bahwa mereka mengakuisisi semua saham Lasengle dari Delight Works. Delight Works memisahkan divisi game-nya ke dalam perusahaan baru Lasengle, dan kemudian Aniplex mengakuisisi perusahaan baru tersebut dan mengubahnya menjadi anak perusahaan baru yang sepenuhnya dimilikinya. Judul-judul seperti Fate/Grand Order akan terus beroperasi di bawah anak perusahaan baru tersebut.
Acara Indie Live Expo berlangsung pada 3-4 Desember. Acara ini disiarkan secara langsung di YouTube, Twitch, Twitter, dan bilibili dalam bahasa Jepang, Inggris, dan Mandarin. Pameran ini menyoroti lebih dari 200 judul game indi baru dan yang sudah ada.
Comments