By Sebagai orang yang sebenarnya bisa dibilang cukup tumbuh dalam keluarga gaming. Mario bros merupakan salah satu game yang sudah jadi tradisi game wajib dimainkan kalau lagi kumpul keluarga. Nintendo benar-benar hebat sebagai dev yang mampu mengalahkan dominansi layar hijau (game sepakbola) di dunia gaming.
Hanya saja, Nintendo punya catatan buruk ketika mereka mencoba menghadirkan gamenya ke dalam sebuah film, khususnya game Super Mario. Jika kalian ingat film Super Mario tahun 1993, mungkin kalian bisa memahaminya. Karena itu mereka sangat enggan dan biasa makan waktu lama hingga Nintendo ingin membuat film berdasarkan game mereka.
Saatnya mengulas!
Lalu bagaimana dengan film animasi 3D terbaru mereka, The Super Mario Bros Movie? Apakah film ini mampu meredam kesalahan mereka di masa lalu? Silahkan kalian simak ulasan ini!
Peringatan! Ulasan ini mengandung 100% Spoiler!
Plot
Cerita dimulai ketika Bowser, sang antagonis utama ini mulai menaklukan kerajaan-kerajaan lain demi mendapatkan sebuah Super Star. Super Star ini nantinya akan digunakan olehnya sebagai hadiah untuk melamar sang pujaan hatinya, Peach.
Sebuah hadiah untuk Peach
Aku cinta kamu Peach!
Di sisi waktu yang berbeda. Mario dan Luigi, sepasang bersaudara tukang ledeng yang berasal dari Brooklyn sedang mengiklankan pekerjaan mereka sebagai tukang ledeng paling profesional…. yang sayangnya masih tidak terlalu berhasil bisnis mereka. Mereka bahkan di remehkan oleh teman-teman dan keluarga mereka karena pekerjaan mereka yang sama sekali tidak membuahkan hasil.
iklannya lucu sih
Sebuah ekspektasi pekerjaan mereka
Hingga suatu saat, terjadilah keanehan pada pipa air yang terjadi di kota Brooklyn. Keanehan pipa air itu membuat kota jadi banjir karena air yang tidak kunjung berhenti. Mario dan Luigi berinisiatif untuk mencoba memperbaiki permasalahan kota mereka. Mereka ingin memperbaikinya agar suatu saat nanti mereka bisa diakui sebagai tukang ledeng terhebat di kota itu.
Sayangnya, mereka tidak berhasil dan justru jatuh ke sebuah pipa aneh yang tiba-tiba mengirimkan mereka ke sebuah dunia lain. Sayangnya saat mereka terkirim ke dunia lain, Luigi terpisah dari Mario. Luigi terjebak di Dark Lands tempat dimana Bowser berkuasa dan ditawan oleh Bowser. Sedangkan Mario terlempar ke Kerajaan Jamur yang dipimpin oleh Peach.
Mereka semua lucu-lucu!
Mario lalu meminta tolong Peach untuk menyelamatkan adiknya, Luigi. Dimulailah petualangan epik Mario untuk menyelamatkan Luigi dari tawanan Bowser.
Sebuah Cerita Orisinil
Jika kebanyakan film yang diadaptasi dari game mencoba 99% menghadirkan cerita dalam game tersebut ke dalam sebuah film. The Super Mario Bros Movie memilih jalan yang sedikit berbeda.
Mereka menghadirkan cerita yang lebih orisinil dan berbeda konsepnya dari kebanyakan adaptasi Super Mario. Terutama soal tema kisah cinta Bowser kepada Peach yang bertepuk sebelah tangan.
Di film ini. Mario dan Luigi dihadirkan sebagai karakter manusia asli yang berasal dari dunia asli. Sedangkan karakter seperti Bowser dan Kerajaan Jamur berasal dari dunia lain. Karena itulah, di dalam cerita film ini, mereka dikirim dari sebuah pipa misterius ke dunia fantasi yang ada di film ini.
Sangat berbeda dari kebanyakan game dan animasi Super Mario seperti: Super Mario Bros.: Peach-hime Kyลซshutsu Dai Sakusen!, Super Paper Mario, dan Super Mario Odyssey, yang menempatkan Mario dan Luigi benar-benar warga asli di dunia fantasi tersebut.
Tentu saja, tidak hanya Mario dan Luigi yang berasal dari dunia lain yang mengunjungi dunia fantasi film ini. Peach juga berasal dari dunia lain yang terdampar di dunia fantasi film ini. Dan itu sangat mengejutkan!
Tidak berhenti disitu, Peach di sini bukan sebagai karakter yang akan menjadi inti utama cerita ini, karakter yang harus ditolong Mario dan Luigi. Justru Luigilah yang menjadi karakter yang akan ditolong oleh Mario dan Peach.
Bukan Peach, tapi Luigi yang harus diselamatkan!
Apalagi yang membuat karakter Peach juga keren. Dia berbeda dengan Peach yang seperti biasanya, lemah. Tapi di film ini? Dia kuat dan seperti perempuan tomboi! Keren!
Badass coy!
Dunia Fantasi film ini begitu indah!
Nintendo benar-benar serius ingin memperbaiki kegagalan mereka di film Super Mario Bros. (1993). Mereka benar-benar mengeluarkan biaya yang sangat mahal demi memperlihatkan indahnya dunia game mereka yang susah ingin dibagikan kepada penggemarnya lewat game-gamenya.
Lihat saja bagaimana indahnya Kerajaan Jamur yang penuh dengan jamur polkadot berwarna-warni dengan penduduknya yang imut. Kerajaan Salju dengan para penguinnya yang istananya dibangun dengan balok es yang besar. Kerajaan Hutan yang penuh dengan Kera dan hutannya hijau, dan terakhir, seram dan gelapnya Kerajaan Bowser.
Sangat indah!
Nintendo berhasil menampilkan dunia game Super Mario begitu indah dan sangat memukau mata. Baik untuk penggemar lama dan penggemar baru. Mereka berhasil memanjakan mata semuanya.
Sayangnya, bagian ini justru menjadikan kekuarangan besar dari film ini.
Dunia dan Karakter yang kurang dieksplor terlalu jauh.
Meskipun ceritanya keren dengan dunianya yang indah. Sayangnya dunia dan karakternya justru dieksplor kurang jauh.
Seperti yang aku tulis sebelumnya. Nintendo memilih jalan yang berbeda dari plot game Super Mario pada umumnya. Terutama bagaimana mereka menghadirkan karakter Mario, Luigi, dan Peach yang berasal dari dunia lain.
Terutama Peach. yang menjadi catatan penting. Peach yang berasal dari dunia lain ini sama sekali tidak diceritakan lebih jauh. Karakter ini jadi mengundang banyak pertanyaan, apakah dia juga berasal dari dunia yang sama seperti Mario dan Luigi? Apakah dia juga mengalami musibah yang sama seperti halnya bagaimana Mario dan Luigi dikirim ke dunia fantasi tersebut?
Aku butuh cerita soal Peach lebih banyak!
Sayangnya pertanyaan-pertanyaan krusial ini tidak dijawab dan benar-benar sangat diabaikan, Nintendo justru lebih fokus membuat film ini sebagai fan service yang hanya untuk mengisi kehausan para pemain agar bisa melihat karakter mereka loncat-loncat di dunia fantasi indah yang mereka ciptakan.
Jujur, kalau saja Nintendo membuat kejadian pindahnya Mario dan Luigi ke dunia lain itu jadi sebuah fenomena misterius dan Peach juga terhubung oleh fenomena itu. Pasti bakal lebih keren lagi ceritanya karena ada misterinya juga,
Kesimpulan
Meskipun film ini mengundang banyak pertanyaan, terutama soal Peach tadi. Jujur, film ini sangat keren dan benar-benar berkesan. Terutama untuk lagu orisinalnya, yaitu Bowser – Peaches. Sumpah itu lagu paling keren, lagu itu benar-benar menempel terus di otakku.
Jika kalian tidak tertarik dengan dunia dan karakter yang kurang dieksplor oleh film ini. Film ini sangat menghibur, terutama untuk anak-anak dan para penggemar lama berat yang bisa menghitung berapa banyak fan service di film ini.
Tapi, jika kalian malah keganggu oleh pertanyaan soal Peach tadi. Film ini mungkin akan membuatmu sedikit mengantuk dan membosankan, terutama jika kalian tidak pernah mendengar apa itu Super Mario dan bagaimana plot dalam gamenya, khususnya plot kisah cinta Bowser yang bertepuk sebalah tangan.
Pada akhirnya, film ini menjadi film Isekai gagal dengan nostalgia yang menjadi nilau utamanya. Sungguh membosankan karena ceritanya tidak dieskplor terlalu jauh.
Comments