Episode 12. Meskipun episode terakhir ini penuh dengan pertempuran robot yang keren. Tapi episode ini sangat jauh mengerikan daripada yang aku bayangkan.
23 Menit sudah sangat cukup, lebih dari cukup! untuk menghadirkan semua yang terjadi tanpa ada rasa keraguan apapun ketika kutonton.
Dari awal Episode 0 yang berat, hingga episode 1 sampai 6 yang masih senang-senang, lalu awal mula politik yang ringan di episode 7 hingga menjadi berat perlahan-lahan sampai di episode 11 lalu diakhiri dengan pembunuhan mengerikan di episode 12. Benar-benar sangat sempurna.
Di EPisode 12 ini, Tidak hanya antara dua sisi pembunuhan yang terjadi antara Fraksi teroris dari penyihir dari bumi dengan Delling bersama pemburu para penyihir. Tapi sekaligus kesalahpahaman antara sisi yang lain dan sekaligus ketahuan si pengkhianat.
Menariknya, seperti yang pernah aku tulis di kesan episode 7. Delling memang sangat sayang kepada Miorine. Sayangnya dia salah cara menunjukkan kasih sayangnya sehingga membuat Miorine jadi salah paham.
DAN AKHIRNYA! Miorine paham di episode 12 kalau selama ini ayahnya benar-benar menyayanginya dan melindunginya. Sangat sempurna, sangat bagus banget.
Yah meskipun aku masih penasaran dengan apa yang terjadi pada ibunya. Tapi apa yang dilakukan oleh Delling bisa menggambarkan apa yang sebenarnya terjadi pada ibunya. Ibunya berkorban kepada Delling. Dan dia membalasnya kepada Miroine. Ini benar-benar keren. Aku suka banget hubungan keluarga ini benar-benar berasa!
Selain itu, kematian Vim Jeturk juga sangat sempurna. Vim bahkan mati dengan senyum mengejek kepada Guel. Yah, pada akhirnya memang terasa kalau Vim cuman jadikan anaknya sebagai aset dan Guel sendiri aslinya masih menghormati ayahnya. Kuharap sih di season 2 nanti Guel tahu kalau Vim selama ini brengsek saja, soalnya aku ngerasa Guel bakalan depresi banget itu dan ada tanda-tanda bisa bundir nantinya di season 2.
Selain itu, ketahuannya Nika sebagai pengkhianat dari penyihir dari bumi menjadi sangat mendebarkan! Aku ngak sabar Nika bakal dihajar sama Chuchu karena pengkhianatannya selama ini di season 2 nantinya! Woohhh!
Dan yang terakhir. PALING TERAKHIR DARI SEMUANYA!
Ekspresi Miorine ketika melihat betapa tenang dan bahagianya Suletta, membunuh seseorang di depan matanya benar-benar jadi sebuah ending yang sangat mengerikan dan sempurna.
Tidak hanya menampilkan rasa darah dingin yang dimiliki Suletta, tapi bagamana Suletta bisa dihipnotis untuk menjadi seorang mesin pembunuh yang paling mengerikan.
Apalagi, Miroine selama ini hanya tahu kalau Suletta itu cuman gadis polos yang sangat kuper. Mengetahui teman baiknya bisa membunuh dengan sangat tenang dan bahagia itu benar-benar mengerikan!
Jarak erat yang baru saja mereka perbaiki di epsiode 11 secara tidak langsung dihancurkan dengan sangat baik dan sempurna oleh kata-kata hipnotis dari ibunya, Lady Prospera, di episode 12.
Benar-benar sempurna pengembangan karakter si Suletta ini. Keren!
Jujur! Ini anime mecha terbaik yang pernah kutonton. Benar-benar mendebarkan! Benar-benar keren
Aku harap season 2 menjadi lebih menantang! Wooohhh!!!!
nb: Sehabis post ini, aku juga akan membuat review penuh anime ini nantinya dan PO HG Aerial (Modified)
Comments