By Kepala dan direktur perwakilan Square Enix, Yosuke Matsuda, mengepos surat Tahun Baru pada 1 Januari, dan dia mengungkapkan bahwa Square Enix memiliki “beberapa” game blockchain, atau game yang menggunakan Non-Fungible Token (NFT) dan uang kripto (cryptocurrency), dalam pengembangan yang berdasarkan pada kekayaan intelektual (Intellectual Property atau IP) orisinal. Dia menambahkan bahwa perusahaan telah mengumumkan “beberapa” dari mereka pada tahun lalu. Matsuda berharap bahwa game blockchain akan beralih ke tahap pertumbuhan baru pada tahun 2023.
Matsuda juga telah menyatakan bahwa Square Enix berfokus untuk mencurahkan upaya pengembangan bisnis dan investasi agresif untuk game blockchain. Selain itu, perusahaan ini terlibat dalam global sourcing dari perspektif investasi.
Square Enix telah mengungkapkan proyek koleksi seni NFT berbasis cerita bernama Symbiogenesis pada 3 November 2022. Proyek ini akan diluncurkan pada musim semi 2023. Symbiogenesis berkisar pada tema monopolizing vs. sharing. Ceritanya menampilkan karakter dari berbagai ras dan pekerjaan, dan akan menampilkan enam bab dan penjualan sekitar 10.000 karya seni NFT. Proyek ini akan tersedia dalam bahasa Inggris dan Jepang. Square Enix bermitra dengan LGG, guild gaming NFT besar di Jepang, untuk memasarkan proyek ini.
Square Enix menjual figur karakter Final Fantasy VII: Cloud, Tifa, dan Aerith dengan NFT. Pelanggan yang membeli edisi digital plus dapat menebus versi digital dari figur tersebut serta sertifikat keaslian.
Dalam surat Tahun Baru sebelumnya pada tahun 2022, Matsuda menyatakan bahwa dia berekspektasi untuk melihat nilai barang digital berbasis NFT sesuai dengan perkiraan nilainya yang sebenarnya, dan dia memandang NFT “untuk menjadi dikenal seperti transaksi barang fisik.”
Comments