By Situs resmi untuk adaptasi anime TV dari seri novel ringan Tearmoon Teikoku Monogatari: Dantōdai kara Hajimaru, Hime no Tensei Gyakuten Story (Tearmoon Empire), karya Nozomu Mochitsuki, telah mengungkapkan visual utama kedua dan dua seiyuu lainnya untuk anime tersebut, serta mengungkapkan bahwa anime tersebut akan tayang perdana pada 7 Oktober 2023.
Seiyuu yang baru diungkap beserta karakternya adalah:
Kanon Takao sebagai Tiona Rudolvon
Nao Tōyama sebagai Rafina Orca Belluga
Seiyuu yang sudah diumumkan sebelumnya termasuk:
- Sumire Uesaka sebagai Mia Luna Tearmoon
- Tomori Kusunoki sebagai Anne Littstein
- Yuichiro Umehara sebagai Ludwig Hewitt
- Yoshitsugu Matsuoka sebagai Abel Remno
- Shun Horie sebagai Sion Sol Sunkland
Anime ini akan mulai tayang pada 7 Oktober di kanal TOKYO MX dan BS11 pukul 25:00 JST (lebih tepatnya, 8 Oktober pukul 01:00 JST atau 7 Oktober pukul 23:00 WIB), dan di MBS pukul 26:38 JST (lebih tepatnya, 8 Oktober pukul 02:38 JST atau 00:38 WIB).
Yūshi Ibe menyutradarai anime ini di SILVER LINK. Deko Akao bertanggung jawab atas naskah seri. Mai Otsuka mendesain karakternya. Kōji Fujimoto dari Sus4 Inc. menggubah musiknya. Sumire Uesaka, yang membintangi seri ini sebagai Mia Luna Tearmoon, membawakan lagu pembukanya yang berjudul “Happy End Princess,” dan KanoeRana membawakan lagu penutupnya yang berjudul “Queen of the Night.”
Nozomu Mochitsuki meluncurkan seri novelnya di situs web Shōsetsuka ni Narō pada Agustus 2018, dan TO Books mulai menerbitkan novelnya dalam cetakan dengan ilustrasi yang dibuat oleh Gilse pada Juni 2019. TO Books menerbitkan jilid pertama dari adaptasi manganya yang dibuat oleh Mizu Morino pada Januari 2020. Manga ini masih berjalan.
Dalam ceritanya, putri egois dari Kekaisaran Tearmoon yang runtuh, Mia, dengan ditatap oleh orang-orangnya dengan penuh kebencian, menatap matahari untuk terakhir kalinya sebelum bilah guillotine jatuh. Namun, dia terbangun dan mendapati dirinya kembali ke saat dia masih anak berusia dua belas tahun. Dengan waktu yang terputar ulang dan kesempatan kedua untuk hidup, dia mulai memperbaiki kesalahan yang tak terhitung jumlahnya yang mengganggu Kekaisaran yang sedang sakit. Pemerintahan yang korup? Masalah perbatasan? Bencana alam dan perselisihan ekonomi? Ya ampun, sepertinya banyak pekerjaan. Kerja keras dan Mia tidak cocok, jadi dia mencari bantuan orang lain, dimulai dengan pelayan setianya, Anne, dan menteri yang brilian, Ludwig. Bersama-sama, mereka berjuang siang dan malam untuk memulihkan Kekaisaran. Sedikit demi sedikit, upaya tak kenal lelah mereka mulai mengubah jalannya sejarah, mendorong seluruh benua menuju masa depan yang baru. Dan mengapa putri egois ini berubah hati ? Sederhana—dia sebenarnya tidak begitu. Dia hanya takut dengan guillotine. Itu sangat sakit, dan Mia lebih membenci rasa sakit daripada pekerjaan.
~
Comments