Hello Sobat Waritaku, situs resmi untuk game smartphone Love Live! School Idol Festival dan Love Live! School Idol Festival All Stars telah mengumumkan bahwa penyelenggara acara “Kanshasai 2020” (Fan Appreciation 2020) yang direncanakan telah membatalkan acara tersebut karena kekhawatiran terhadap penyakit coronavirus (COVID-19). Game-nya akan memiliki acara livestream sebagai gantinya pada tanggal 11 dan 12 April yang dijadwalkan sebelumnya untuk acara tersebut. Selain itu, penyelenggara sedang mempertimbangkan acara alternatif, dan akan mengumumkan detailnya di situs web dan media sosial setelah diputuskan.
Penyelenggara “2020 Mechademia Asia Conference: Ecologies at the Manga Museum and Kyoto Seika University” telah mengumumkan bahwa mereka menunda konferensi tersebut dari bulan Mei 2020 hingga Mei 2021 karena kekhawatiran mengenai COVID-19. Konferensi akademik ini dan jurnal pendampingnya Mechademia berhubungan dengan budaya populer Asia, dengan penekanan pada anime, manga, dan game Jepang. Konferensi ini biasanya berlangsung setiap bulan September di Minneapolis, tetapi juga mengadakan acara Asia pertamanya di Seoul pada tahun 2011, diikuti oleh acara Tokyo dan Kyoto yang pertama pada tahun 2016 dan 2018, masing-masing.
27 Februari lalu, perdana menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan bahwa pemerintah meminta SD, SMP, dan SMA untuk ditutup hingga akhir liburan musim semi pada awal April untuk menahan tersebarnya penyakit coronavirus COVID-19. Pemerintah juga mendorong anak-anak dan orang lain untuk tinggal di rumah dan menghindari pertemuan besar selama beberapa minggu ke depan. Pada bulan Maret, tempat dan acara seperti Tokyo Disneyland, Universal Studios Japan, Museum Ghibli, NAMJATOWN, AnimeJapan, dan Sanrio Puro Land dibatalkan atau ditutup sementara.
Pada tanggal 8 Maret, WHO melaporkan bahwa Jepang memiliki 455 kasus virus COVID-19, dengan enam kematian. Angka-angka ini tidak termasuk jumlah kasus dari kapal pesiar Diamond Princess yang merapat di Yokohama. Kapal pesiar itu memiliki 696 penumpang yang terinfeksi dan tujuh kematian.
Kasus COVID-19 yang pertama kali dilaporkan terjadi di Wuhan, Cina pada bulan Desember, dan kemudian mulai menyebar dalam berbagai tingkat dan intensitas di banyak bagian dunia melalui inkubasi pada inang manusia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan darurat kesehatan dunia pada tanggal 30 Januari. Pada tanggal 8 Maret, WHO melaporkan bahwa ada 105.586 orang yang terinfeksi di seluruh dunia, dengan 80,859 di antaranya di Cina. 3,100 orang telah meninggal karena penyakit ini di Cina. WHO menaikkan penilaian risiko global atas virus dari “tinggi” ke “sangat tinggi” pada tanggal 28 Februari.
Sumber: ANN
Comments