Aniplex telah mengungkap key visual baru (gambar atas), karakter lainnya, dan anggota seiyuu-nya masing-masing untuk The Day I Became a God (Kami-sama ni Natta Hi), anime orisinal ketiga dari Key, Aniplex, dan P.A. Works. Video promosi animasi kedua animenya juga debut di YouTube, meskipun tidak dapat dilihat (region-block) di luar Jepang.
Karakter beserta seiyuu yang baru diumumkan termasuk:
Chiharu Shigematsu sebagai Hiroto Suzuki, seorang pemuda misterius yang dikenal sebagai peretas jenius
Haruka Terui sebagai Hikari Jingūji, seorang alumni klub filmnya Sora
Yu Shimamura sebagai Kako Tengan, seorang pengacara dengan kecantikan, bakat, dan ketenaran yang telah tersebar di seluruh televisi dan majalah
Kikuko Inoue sebagai CEO, kepala perusahaan IT global Fenrir
Kenichirō Matsuda sebagai Raita Oguma, bawahannya CEO dan pengawasnya Hiroto
Ryoka Yuzuki sebagai Tokiko Narukami, ibunya Yōta dan Sora
Tarusuke Shingaki sebagai Daichi Narukami, ayahnya Yōta dan Sora
Anime ini akan tayang perdana pada tanggal 10 Oktober pukul 24:00 (lebih tepatnya 11 Oktober pukul 00:00) di kanal Tokyo MX, Gunma TV, Tochigi TV, BS11, dan ABC TV. Seri ini juga akan tayang di Metele (Nagoya TV), Toyama Television Broadcasting Co., Ltd., Broadcasting System of San-in, Nagasaki Cultural Broadcasting, TV Kanagawa, dan AT-X.
Situs resmi untuk proyek ini mencantumkan:
Hina, yang terbangun sebagai tuhan.
Dia meramalkan “akhir dunia.”
Dia memilih seorang pria muda yang sendirian.
Yang, sebagai temannya,
Akan menghabiskan waktunya bersamanya sampai akhir.
Sebuah program yang disiarkan pada bulan Juli juga menggarisbesarkan ceritanya:
Suatu hari selama liburan musim panas SMA terakhir Yōta Narukami, seorang gadis bernama Hina tiba-tiba muncul dan menyatakan dirinya sebagai “Tuhan Yang Maha Mengetahui.” Hina mengumumkan kepada Yōta yang benar-benar bingung, “Dunia akan berakhir dalam 30 hari lagi.” Yōta kemudian menyaksikan kekuatan ramalan Hina yang seperti tuhan, meyakinkannya bahwa kekuatannya nyata. Tingkah Hina yang naif dan polos bertentangan dengan kekuatannya, dan dia memutuskan untuk tinggal di rumah Yōta karena suatu alasan. Maka dimulailah musim panas yang penting sebelum akhir dunia.
Video sebelumnya menampilkan teks, “Pada hari dia menjadi tuhan, dunia berbelok menuju akhir zaman.”
Ayane Sakura (seiyuu Nao Tomori di Charlotte) membintangi sebagai heroine utama yaitu Hina.
Anggota seiyuu lainnya termasuk:
- Natsuki Hanae sebagai Yōta Narukami, protagonis laki-laki
- Yui Ishikawa sebagai Kyōko Izanami, teman masa kecilnya Yōta
- Ryohei Kimura sebagai Ashura Kokuhō, teman dekatnya Yōta
- Yūki Kuwahara sebagai Sora Narukami, adik perempuannya Yōta
Jun Maeda dikreditkan dengan karya orisinal dan sebagai penulis naskah, dan Yoshiyuki Asai (Charlotte, Fate/Apocrypha) menyutradarai animenya. Na-Ga kembali dari banyak proyek Visual Art’s/Key lainnya sebagai desainer karakter orisinal. P.A. Works menganimasikan seri ini.
Manabu Nii (Hina Logic – from Luck & Logic) mengadaptasi desain karakter orisinal buatan Na-Ga untuk animasi, dan juga melayani sebagai kepada sutradara animasi. MANYO dan Jun Maeda menggubah musiknya. Kurumi Suzuki mengarahkan seni, dan Yukiyo Kajiwara menjadi sutradara pengomposisian fotografi. Naomi Nakano menjadi artis perwarnaan keyframe, dan Haruki Suzuki menjadi pengarah 3D. Ayumu Takahashi menjadi penyunting, dan Satoki Iida menjadi pengarah suara.
Maeda dan Nagi Yanagi berkolaborasi pada lagu pembuka yang berjudul “Kimi to Iu Shinwa,” lagu sisipan, dan lagu penutup.
Maeda pertama kali berkolaborasi dengan P.A. Works untuk mengerjakan proyek media campuran Angel Beats! pada tahun 2010, dan mereka kemudian berkolaborasi lagi di anime Charlotte pada tahun 2015. Maeda terkenal karena menulis novel visual dari Visual Art’s/Key yaitu Kanon, Air, Clannad, dan Little Busters!, yang semuanya menerima adaptasi anime. Dia juga seorang komposer musik untuk novel visual yang telah ditulisnya, dan menyusun lagu tema untuk Angel Beats! dan Charlotte. Dia telah menyusun, atau sebaliknya mengawasi produksi musik, untuk novel visual Key lainnya, seperti Kud Wafter dan Rewrite.
Maeda menderita kardiomiopati dilatasi idiopatik (pembesaran yang tidak dapat dijelaskan dan melemahnya ventrikel kiri jantung). Dia dirawat di rumah sakit selama lima bulan pada 2016. Dia mengungkapkan kemudian pada tahun itu bahwa kondisi jantungnya memerlukan transplantasi jantung, meskipun dia kemudian meyakinkan penggemar bahwa dia masih memiliki umur panjang, dan masih akan menulis lebih banyak cerita.
Sumber: ANN
Comments