Hello Sobat Wibumesta, anime Toaru Kagaku no Railgun T bakal lanjut lagi Jumat nanti!
Situs resmi dan akun Twitter untuk anime A Certain Scientific Railgun T (Toaru Kagaku no Railgun T) telah mengumumkan bahwa episode ketujuh animenya akan tayang pada hari Jumat, 28 Februari, setelah ditunda dari hari Jumat, 21 Februari. Staf telah menyatakan bahwa mereka menunda episode ini karena efek dari situasi coronavirus COVID-19 telah mempengaruhi jadwal produksi. Episode keenam ditayangkan ulang pada tanggal 21 Februari sebagai gantinya.
【次回予告!】
とある科学の超電磁砲T #7「Auribus oculi fideliores sunt.
(見ることは聞くことより信じるに値する)」 2月28日(金)放送!AT-X:2月28日(金)22:00~
TOKYO MX:2月28日(金)25:05~
AbemaTV:2月28日(金)25:05~
BS11:2月28日(金)25:30~
MBS:2月28日(金)26:55~#超電磁砲T pic.twitter.com/7xGqQqpgoG— とあるプロジェクト公式 (@toaru_project) February 25, 2020
A Certain Scientific Railgun T adalah season ketiga dari anime A Certain Scientific Railgun. Seri ini tayang perdana di Jepang pada tanggal 10 Januari, dan akan memiliki 25 episode. Rilisan home video pertama animenya dan rilisan home video kelimanya masing-masing akan menyertakan anime bonus baru.
Crunchyroll menayangkan animenya dengan terjemahan bahasa Inggris, dan Funimation menayangkannya dengan sulih suara bahasa Inggris.
Anggota staf dari season anime sebelumnya kembali untuk season ketiga ini. Tatsuyuki Nagai kembali menyutradarai animenya di J.C. Staff. Shogo Yasukawa bertanggung jawab atas naskah seri, dan Yuichi Tanaka melayani sebagai desainer karakter animasi. Maiko Iuchi menggubah musiknya.
Unit fripSide membawakan lagu pembukanya yang berjudul “final phase.” Kishida Kyōdan & The Akeboshi Rockets membawakan lagu penutupnya yang berjudul “nameless story.” Grup musik sajou no hana akan membawakan lagu penutup baru untuk animenya.
Kasus-kasus pertama yang dilaporkan dari coronavirus COVID-19 terjadi di Wuhan, China pada bulan Desember, dan kemudian mulai menyebar dalam berbagai tingkat dan intensitas di banyak bagian dunia melalui inkubasi pada inang manusia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan keadaan darurat kesehatan dunia pada 30 Januari. Hingga Senin (24/2), the WHO melaporkan bahwa ada 79,331 orang yang terinfeksi di seluruh dunia, dengan 77,262 di antaranya di China dan 144 kasus resmi di Jepang. (Diamond Princess, sebuah kapal pesiar yang berlabuh di Yokohama, memiliki 695 orang yang terinfeksi.) 2,595 orang telah meninggal karena penyakit ini di China. WHO melaporkan hanya satu kematian di Jepang pada hari Rabu (19/2), tetapi pada hari Minggu (23/2), penumpang ketiga dari kapal pesiar Diamond Princess meninggal di rumah sakit Jepang.
Sumber: ANN
Comments