By NTV telah mengumumkan bahwa mereka memproduksi seri live-action sekuel untuk HiGH&LOW THE WORST, film crossover yang menggabungkan manga Crows dan Worst karya Hiroshi Takahashi dengan franchise HiGH&LOW. Seri spinoff ini berjudul 6 from HiGH&LOW THE WORST, dan akan tayang perdana di NTV pada tanggal 19 November.
Ceritanya akan berpusat di sekitar enam orang yang berteman semasa kecil dari Kibōgaoka. Kazuma Kawamura, Jin Shirasu, Yuta Nakatsuka, Hayato Komori, Miu Tomita, dan Masato Yano semuanya mengulangi peran mereka dari filmnya masing-masing sebagai karakter Fujio Hanaoka, Seiji Kirihara, Shinya Orochi, Masaya Orochi, Madoka Ishii, dan Arata Maekawa. Ceritanya dimulai dengan para bersahabat itu menggali kapsul waktu yang mereka kubur di taman terdekat 10 tahun lalu.
Shigeaki Kubo, Norihisa Hiranuma, dan Daisuke Kamijō menyutradarai seri ini, dengan naskah yang dibuat oleh kreator manga Crows dan Worst yaitu Takahashi sendiri, Hiranuma, Shōichirō Masumoto, Kei Watanabe, dan Kamijō. Seri ini akan memiliki enam episode.
Filmnya telah dibuka di Jepang pada bulan Oktober lalu. Film ini berpusat pada konflik antara siswa Akademi Hōsen dari Crows dan Worst, dan siswa SMA Oya dari HiGH&LOW. Akademi Hōsen sering disebut sebagai “sekumpulan pembunuh,” yang semuanya berkepala botak kecuali pemimpin mereka. SMA Oya adalah salah satu dari lima geng area “SWORD” di mana brandalan berkumpul. Dalam film ini, kedamaian tak mudah didapat yang dipertahankan oleh generasi baru Akademi Hōsen runtuh, dengan banyak geng sekarang mencari supremasi satu sama lain di era konflik baru. Ameno telah meluncurkan HiGH&LOW THE WORST – Hōsen Gakuen Nisshi (Hōsen Academy Log), manga yang berdasarkan pada filmnya, di majalah Monthly Shōnen Champion milik Akita Shoten pada tanggal 6 April, dan akan berakhir pada tanggal 6 Oktober.
Manga Crows karya Takahashi memiliki 26 volume dan mendapatkan adaptasi OVA dengan dua episode. Manga ini juga telah menginspirasi tiga film live-action, dengan Takashi Miike menyutradarai dua film pertamanya, Crows Zero dan Crows Zero II. Crows Explode, film ketiganya, telah dibuka di Jepang pada bulan April 2014. Tokyo Shock merilis film pertamanya dalam bentuk DVD dan Blu-ray Disc di Amerika Utara, dan label video MVM telah merilis Crows Zero dan Crows Zero II di Inggris.
Takahashi memulai Worst sebagai kelanjutan dari seri Crows sebelumnya pada tahun 2001, dan mengakhirinya dengan 33 volume pada tahun 2013. Ceritanya berfokus pada seorang brandalan bernama Hana Tsukishima saat ia naik ke puncak geng di SMA Laki-Laki Suzuran yang terkenal kejam. Cerita sampingan dengan volume tunggal berjudul Worst Gaiden berjalan di majalah Monthly Shōnen Champion pada tahun 2009. Franchise ini telah meluncurkan manga spinoff baru yang berjudul Worst Gaiden: Dokuro (Worst Side Story: Skull) pada bulan Februari 2019, serta spinoff lainnya yang berjudul Worst Gaiden: Guriko (Worst Side Story: Guriko) yang telah diluncurkan pada bulan Januari 2019.
Proyek pertunjukan live-action HiGH&LOW, yang diluncurkan oleh supergrup Jepang Exile Tribe, dimulai sebagai seri drama berjumlah 10 episode yang berjudul HiGH&LOW: The Story of S.W.O.R.D. yang tayang perdana di TV dan Hulu di Jepang pada bulan Oktober 2015. Seri drama kedua yang berjudul HiGH&LOW Season 2 tayang dari bulan April hingga Juni 2016. Film Road to HiGH&LOW telah tayang di bioskop pada bulan Mei 2016. Film keduanya yang berjudul HiGH&LOW The Movie telah tayang di bioskop pada bulan Juli 2016, diikuti oleh film HiGH&LOW The Red Rain, yang telah dibuka di Jepang pada bulan Oktober 2016. Seri pertunjukan langsung yang berjudul HiGH&LOW The Live berlangsung dari bulan Juli hingga Oktober 2016 di seluruh Jepang. HiGH&LOW The Movie 2: End of Sky telah dibuka di bioskop pada bulan Agustus 2017. Film “babak terakhir” dari franchise ini, yang berjudul HiGH&LOW The Movie 3: Final Mission, telah dibuka pada bulan November 2017.
CLAMP telah meluncurkan manga untuk franchise HiGH&LOW pada bulan Maret 2017, dan mengakhirinya pada bulan Agustus 2017. Manga ini telah menginspirasi serangkaian anime Flash.
Sumber: ANN
Comments