[Review] Zombieland Saga: Revenge - Episode 6

Konten

Sinopsis:

Sakura Minamoto bercita-cita menjadi seorang idola. Sayangnya, kenyataan menghantamnya seperti truk, dan ia meninggal dalam kecelakaan lalu lintas secara tiba-tiba. Sepuluh tahun kemudian, ia bangun di Prefektur Saga, dan menemukan dirinya telah menjadi zombie tanpa mengingat ingatan tentang masa lalunya. Sementara masih berdamai dengan kematiannya, dia bertemu dengan seorang pria bernama Koutarou Tatsumi, yang menjelaskan bahwa dia telah membangkitkan Sakura dan enam gadis zombie lainnya dari era yang berbeda untuk tujuan merevitalisasi Saga secara ekonomi melalui grup idola. Dengan mengambil peran sebagai manajer abrasif, Koutarou mulai menjadwalkan acara. Para gadis setuju dengan itu, dan akhirnya memutuskan untuk menamai grup idola mereka Franchouchou.
Sebuah komedi yang tidak masuk akal dari genre idola, Zombieland Saga menceritakan kisah perjuangan Franchouchou yang menghangatkan hati untuk menyelamatkan Prefektur Saga sambil menyembunyikan identitas zombie mereka dan menemukan kembali kehidupan masa lalu mereka.

Musim ke-2 anime Zombieland Saga atau Zombieland Saga: Revenge ditayangkan perdana pada hari Kamis (8/4) di Amazon Prime Video dan channel AT-X, Tokyo MX, Sun TV, TVQ Kyushu Broadcasting Co., Ltd., dan BS11, serta layanan Abema di Jepang.

Episode 6 telah ditayangkan pada hari Kamis (13/5). Pada episode sebelumnya anime ini berpusat pada karakter Lily yang mengikuti acara pencarian bakat, guna menaikkan nama Franchouchou.

Preview untuk episode 6 menampilkan sebuah judul “Taruhan Berjalan SAGA”. Kira-kira bagaimanakah kisah-nya?

Episode 6:

Hari demi hari nama Franchouchou semakin naik. Hal ini membuat-nya sangat terkenal dan tentunya banyak media yang ingin meliput grup idol ini, tidak terkecuali dari bapak yang satu ini.

Ya.. beliau yang telah muncul dari musim pertama, dan sudah menaruh rasa curiga pada Franchouchou karena anggota-nya yang memiliki kemiripan dengan orang-orang yang telah mati. Bapak reporter ini bernama Ookoba.

Sementara itu di lain tempat, seperti biasa kegiatan Franchouchou diawali dengan pembukaan aneh dari Kotarou. Tapi kali ini berbeda karena Kotarou tidak ber-cosplay yang aneh-aneh, dan juga ia tidak sembarangan masuk ke dalam ruang penjara tempat mereka biasa berkumpul, malahan ia mengecek dulu isi dalam ruangan tersebut sebelum masuk ke ruangan.

Dan setelah masuk ke ruangan, pengumuman kegiatan Franchouchou kali ini adalah… bekerja!

Ya, anggota Franchouchou hanya disuruh untuk mencari uang seperti biasa, dan kali ini si sosok misterius Yamada Tae juga diperintahkan oleh Kotarou untuk ikut bekerja.

Sebenarnya pekerjaan yang diberikan pada Tae tidaklah berat. Ia hanya disuruh membeli kebutuhan bahan makanan yang akan dimasak oleh Yugiri. Yang jadi masalah, apakah seorang seperti Tae bisa berbelanja?

Tentunya Tae tidak mungkin dibiarkan sendirian, dan harus ada yang menemani. Dan yang menemani-nya adalah… Romero, si anjing zombie. Entah apa yang dipikirkan oleh Franchouchou, namun sepertinya pasangan Tae dan Romero sudah sama seperti satu orang normal.

Anggota Franchouchou yang lain telah pergi, dan disini Tae dan Romero memulai kegiatan solo pertama mereka, dan saat di jalan tanpa sengaja ia bertemu dengan Ookoba saat di penyeberangan jalan.

Tentu saja, Ookoba tahu si “Nomor 0”. Ia sempat ingat, diantara semua anggota Franchouchou, Tae adalah yang paling misterius. Siapapun bisa memperhatikan bahwa Tae tidak ikut bernyanyi saat tampil, dan juga memiliki tarian yang tidak terlalu sepadan dengan anggota lain. Hal ini membuat sang bapak reporter curiga dan mencoba membututi aktivitas Tae seharian.

Di jalan, Tae banyak bertemu orang-orang yang mengenal dirinya. Ia sempat diberikan cemilan oleh orang-orang ini, dan tentu saja Tae menerima-nya dan bahkan langsung memakan-nya dengan sangat lahap seperti monster yang kelaparan. Tidak ada yang menaruh rasa curiga pada Tae. Semua menganggap Tae hanya bertingkah lucu seperti layaknya maskot untuk Franchouchou. Ookoba diam-diam mengambil gambar di setiap kegiatan Tae menggunakan kamera.

Dari berbagai aktivitas Tae, ia sempat singgah ke sebuah makam. Ookoba tentunya tetap mengikuti, dan ia mengira si Tae sedang berdoa disini. Saat Ookoba mencoba melihat lebih dekat, ternyata Tae sedang memakan apel persembahan yang ditaruh disana.

Sempat ingin mengambil gambar-nya, tanpa sengaja ia menyentuh tanaman dan membuat suara di dekat sana. Spontan Tae dan Romero langsung menoleh dengan cepat. Untung-nya Ookoba bisa bersembunyi dengan cepat.

Ketika Tae melihat tidak ada apa-apa, ia pun beranjak pergi dari sana dan menuju supermarket.

Di supermarket ia bertemu dengan salah satu fans Saki Franchouchou, Maria. Gadis ini ternyata bekerja di supermarket, untuk memenuhi kebutuhan hidup dan mengganti motor-nya yang meledak musim lalu. Selain itu, ia juga telah merubah grup motor-nya menjadi grup dance, terinspirasi dari Franchouchou.

Maria dan teman-teman nya akan tampil dalam sebuah kompetisi dance lokal, yang di-support oleh Saganship Z, sebuah produk sejenis koyo untuk menghilangkan rasa nyeri dan pegal pada tubuh, jika kalian ingat di musim pertama-nya saat Franchouchou bekerja sama dengan produk ini.

Dan tentunya, disini kita diperlihatkan kembali oleh sang ibu manager yang sebelumnya sempat trauma karena melihat sosok zombie saat berada di onsen ketika malam hari.

Kompetisi dance ini juga diikuti oleh Cuckoo, maskot ayam yang sebelumnya juga pernah bekerja sama dengan Franchouchou dan hampir dimakan oleh Tae di musim pertama-nya. Cuckoo merupakan juara 5 tahun berturut-turut dalam ajang ini.

Spontan Tae mengingat sosok Cuckoo dan disini ia naik ke panggung untuk menantang si ayam tersebut battle dance. Tentu saja Cuckoo juga mengingat Tae yang hampir memakan-nya di musim lalu. Sempat dilarang oleh mc karena Tae bukanlah peserta, namun Cuckoo memberi isyarat untuk mempersilakan Tae battle dengan-nya.

Battle ini dimenangkan oleh Tae dengan trik memutar badan 360° sambil terbalik tanpa ikut memutar kepala. Yang terlihat di mata penonton, ia seperti berputar sangat cepat hingga kepala-nya tidak ikut berputar. Hadiah yang Tae dapatkan dari kompetisi ini adalah 10 kg bawang uang tunai sebesar 30,000 Yen.

Tapi disini Tae malah membuang uang-nya, dan lebih tertarik dengan bawang-nya. Ia sempat dimarahi oleh Maria kemudian uang itu diambil lagi dari tempat sampah dan dikembalikan pada Tae. Namun Tae tetap menolak dan malah ingin menyerahkan uang tersebut pada Maria saja.

Melihat seperti-nya ada masalah kecil, datang-lah seorang polisi lokal SAGA, yang tidak lain dan tidak bukan adalah si polisi sepeda.

Mendengar cerita dari Maria, polisi ini pun ingin membantu bagaimana agar Tae bisa menggunakan uang tersebut. Yaitu dengan taruhan di sebuah kompetisi balap perahu.

Sampai disini, tentu saja sang bapak reporter masih saja mengikuti. Di lain pihak, di tempat kompetisi balap tersebut ada musuh dari geng Dorami milik Maria, yaitu Korosuke.

Ternyata selain geng Dorami, geng Korosuke juga beralih profesi. Sekarang mereka mendukung Misa, ketua geng Korosuke untuk memenangkan ajang balap perahu tersebut.

Dan sementara itu, si polisi saat ini tengah mengarahkan Tae untuk membuat sebuah lotre untuk undian taruhan.

Setelah membuat lotre, Tae duduk menonton bersama Maria dan teman-temannya. Dan di lain tempat, Misa yang sedang bersiap-siap di garis start balapan ternyata menyadari kedatangan Maria. Tidak ingin menampilkan penampilan yang buruk di depan saingan-nya disini Misa memperlihatkan hasil perjuangan-nya setelah dikalahkan oleh Saki. Ia memperlihatkan sebuah teknik legenda yang tidak dapat dipakai sembarangan, dan juga menggabungkan teknik legenda tersebut dengan kecepatan terbang milik Saki.

Alhasil, pemenang dari lomba ini adalah Misa, yang bernomor perahu 6. Dan hasil lotre untuk balapan ini ditentukan oleh urutan juara.

Hasil dari balapan ini ternyata sama dengan angka lotre milik Tae, dan kebetulan angka milik-nya merupakan angka tertinggi. Ia pun mendapatkan uang tunai sebesar 20 juta Yen. Spontan Maria dan teman-temannya sangat kaget.

Tae pulang ke rumah, namun diikuti oleh Maria, dan juga masih diikuti oleh Ookoba yang masih saja kepo dan penasaran dengan Franchouchou. Namun disini ia hanya mengikuti sampai depan pagar saja. Ia sudah tidak tertarik untuk mengikuti mereka berdua kemudian berniat untuk pulang.

Sementara itu, kedatangan Tae disambut oleh Franchouchou. Mereka tidak menyangka ada Maria bersama-nya. Disini Maria memberitahukan mereka bahwa Tae telah memenangkan hadiah taruhan balapan sebesar 20 juta Yen. Tentu saja, mereka semua kaget dan tidak menyangka hutang mereka bisa lunas sekarang.

Namun disini identitas mereka hampir ketahuan oleh Maria karena terjadi kecelakaan kecil, dimana Sakura tidak sengaja tersandung saat berjalan ke arah Tae, dan kepala Tae pun terlepas. Untung-nya Saki berhasil mengalihkan perhatian Maria, dan dengan segera Sakura memasang kembali kepala Tae.

Di akhir scene, uang hasil dari Tae diberikan oleh Kotarou. Hutang mereka pun sekarang lunas..

Review:

1. Epilog

Tapi ternyata tidak. Ookoba tetap di sana hingga semua-nya selesai. Dan tentu saja, ia juga melihat adegan kepala Tae terlepas. Ia pun sudah mendapatkan foto-nya.

Ookoba pernah mendapatkan teori bahwa anggota Franchouchou kemungkinan adalah seisi zombie yang berasal dari orang-orang zaman dahulu yang terkenal pada zaman-nya. Namun ia membantah teori tersebut. Meskipun begitu, teori ini bisa saja benar, namun saat ini mereka belum punya bukti-nya.

2. Kira-kira siapakah Tae sebenarnya?

Zombie yang paling misterius dalam anggota Fanchouchou. Ia mendapatkan gelar zombie 0, sebagai zombie yang pertama kali bangun sebelum Sakura, namun alam bawah sadar-nya masih belum kembali. Banyak fans yang ber-teori siapakah Tae sebenarnya.

Salah satu dari sekian banyak teori ada yang mengatakan bahwa Tae adalah seorang biarawati. Hal ini terlihat dari pakaian-nya yang hitam dan memanjang ke bawah. Ia sendiri masih belum sepenuhnya sadar karena alam kesadarannya masih berada di langit, dan tidak bisa untuk dipanggil begitu saja.

Namun meskipun itu adalah teori yang masuk akal, belum ada kepastian apakah hal itu benar atau tidak. Anime ini juga baru sampai episode 6, dan belum bisa ditentukan fakta-nya sampai setidaknya anime ini sudah tamat.

Tae adalah gadis yang sangat menguntungkan untuk Franchouchou. Ia memberikan kontribusi yang sangat luar biasa untuk grup idol ini meskipun semuanya secara tidak disengaja. Dimulai dari nama Franchouchou, penayangan iklan saat bekerja sama dengan Drive-in Tori, kemenangan saat ikut Gatalympic, dan banyak lagi. Hal ini sangat tidak disangka-sangka, karena pilihan Kotarou agar Tae ikut ber-tugas ternyata pilihan yang tepat, meskipun sebenarnya beresiko

Selain itu, episode ini juga memberikan teori lebih lanjut bahwa Tae tidak terlalu tertarik dengan apapun selain makanan. Terbukti saat ia lebih memilih bawang dari pada uang hasil kompetisi dance.

3. Adegan saat di pemakaman

Dari berbagai aktivitas Tae, ia sempat singgah ke sebuah makam. Sang bapak reporter tentunya tetap mengikuti, dan ia mengira si Tae sedang berdoa disini. Saat sang bapak mencoba melihat lebih dekat, ternyata Tae sedang memakan apel persembahan yang ditaruh disana.

Makanan yang dimakan oleh Tae ternyata adalah makanan persembahan yang kebetulan diletakkan di makam-nya sendiri. Tidak sampai disitu, makam Tae diperlihatkan disini bersebelahan dengan makam Sakura.

Wajar saja jika Tae memakan makanan tersebut, karena itu memang dipersembahkan untuk-nya. Selain itu, sepertinya hal ini sedikit memberi gambaran apakah keluarga Yamada (Tae) dan Minamoto (Sakura) memiliki hubungan tertentu? Atau memberi sedikit gambaran mengapa Tae begitu akrab dengan Sakura?

4. Adegan saat Maria pergi ke kediaman Franchouchou

Pada adegan ini, mungkin diantara kalian ada yang merasakan sedikit kejanggalan yang terjadi. Dimana Maria saat sampai di pagar kediaman Franchouchou, ia sempat melihat sekeliling terlebih dahulu. Mengingat Ookoba mengikuti Tae sampai pulang, Ookoba seharusnya terlihat di depan mata Maria. Tapi disini Maria diperlihatkan tidak melihat Ookoba sama sekali. Padahal Ookoba dengan jelas berada di sana. Paling tidak seharusnya Maria menyapa orang tersebut.

Sekilas awalnya mimin melihat hal ini janggal, namun apabila diperhatikan lagi, sebenarnya hal ini bukanlah kejanggalan. Maria bisa saja menganggap Ookoba adalah sekedar orang yang lewat. Dan perlu kalian ketahui sebenarnya kediaman Franchouchou bukanlah daerah yang terlalu sepi, karena kendaraan juga sering melintas di depan pagar mereka, mengingat Sakura juga pernah ditabrak oleh mobil pick up disana.

5. Sakura tidak sengaja menyebut nama asli si Nomor 0 (Tae)

Masih di adegan terakhir, Sakura sempat menyebut nama Tae di depan Maria. Di dalam anime, tidak ada alasan diperlihatkan mengapa Ookoba kembali mengawasi Tae hingga akhir, namun ada kemungkinan bahwa Ookoba mendengar nama Tae.

Sakura sendiri juga hampir menyebut nama Tae untuk yang kedua kali-nya saat ingin mengajak-nya untuk bertemu Kotarou, sebelum akhirnya kepala-nya malah terlepas.

Tapi tidak hanya Sakura saja, disini Yugiri juga menyebut nama Tae secara terang-terangan di depan Maria, meskipun Maria terlihat tidak begitu mendengar karena sibuk mengambil uang yang di-lempar Tae. Hal ini janggal dengan anggota lain yang spontan memanggil Tae dengan sebutan Nomor 0 saat ada Maria disana.

Untuk Sakura bisa dibilang wajar karena ia tidak tahu kalau ada Maria, namun untuk Yugiri sepertinya ini adalah sedikit error dari cerita tersebut. Tapi mimin belum bisa menganggap bahwa ini benar-benar error karena seperti yang mimin katakan sebelumnya, hal ini baru bisa terjawab apabila anime-nya telah tamat.

6. Pesan moral

Jika kalian adalah orang-orang yang terkenal, pastinya kalian memiliki seorang penggemar. Ada pula seorang hatters dan ada juga pihak yang bukan penggemar atau hatters tapi mereka adalah pihak yang kepo dengan aktivitas kalian.

Setiap orang punya privasi masing-masing, dan harus dijaga sebaik mungkin terutama jika kalian adalah orang yang terkenal. Hal ini juga berlaku untuk kalian yang bukan orang terkenal sekalipun. Tapi perlu diingat bahwa gosip dapat mudah menyebar dengan cepat. Di zaman teknologi yang serba canggih seperti sekarang, apa saja bisa terjadi. Bahkan rahasia kalian bisa saja tersebar luas secara permanen walau hanya terlihat sekian detik saja.

Maka dari itu, kalian tidak boleh lengah dalam menjaga privasi penting kalian. Tindakan seperti membiarkan Tae pergi berjalan keluar dengan hanya ditemani oleh Romero adalah pilihan yang keliru dan terlalu lengah. Bagaimana jika Tae tanpa sengaja melepaskan kepala-nya saat adu dance dengan Cuckoo?

Next Episode:

Episode selanjutnya akan membawakan judul “Maimai Revolution SAGA”. Tidak diperlihatkan pusat karakter untuk episode selanjutnya, tapi dengan terbongkar-nya rahasia Franchouchou, apakah keadaan cerita-nya akan berubah?

Simak kelanjutan-nya minggu depan~!